Avesiar – Jakarta
Dua rekanan Sam Bankman-Fried, menurut seorang jaksa federal, telah mengaku bersalah atas tuduhan pidana terkait dengan runtuhnya pertukaran cryptocurrency FTX.
Mantan CEO Alameda Research, sebuah firma perdagangan yang dimulai oleh Bankman-Fried, dan Gary Wang, Carolyn Ellison, yang ikut mendirikan FTX bersama Bankman-Fried, mengaku bersalah atas dakwaan “terkait dengan peran mereka dalam penipuan yang menyebabkan FTX runtuh”, kata pengacara AS Damian Williams Rabu malam, dilansir The Guardian, Kamis (22/12/2022).
Menurut pengaduan SEC, antara 2019 dan 2022, Ellison, atas arahan Bankman-Fried, melanjutkan skema tersebut dengan memanipulasi harga FTT, token keamanan kripto pertukaran yang dikeluarkan FTX, dengan membeli dalam jumlah besar di pasar terbuka untuk menopang menaikkan harganya.
FTT berfungsi sebagai jaminan atas pinjaman yang dirahasiakan oleh FTX atas aset pelanggannya ke Alameda, dana lindung nilai mata uang kripto yang dimiliki oleh Wang dan Bankman-Fried serta dijalankan oleh Ellison.
Pengaduan tersebut juga menuduh Wang membuat kode perangkat lunak FTX yang memungkinkan Alameda mengalihkan dana pelanggan FTX, dan Ellison menggunakan dana pelanggan FTX yang disalahgunakan untuk aktivitas perdagangan Alameda.
Permohonan bersalah diumumkan saat Bankman-Fried diterbangkan ke AS dari Bahama oleh penegak hukum AS untuk menjawab tuduhan terkait perannya dalam kegagalan FTX. (dwi)
Discussion about this post